Pengaruh Iklim Organisasi, Pendidikan dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala

Dalam distribusi tugas, tiap seksi diberikan tanggung jawab dan wewenang sesuai dengan lingkup kerjanyaa. Koordinasi antar seksi ini juga ditingkatkan dengan berlandaskan pada azas saling menghormati dan menghargai. Namun demikian dalam pelaksanaannya ada pembagian tugas yang tumpang tindih sehingga cenderung ada satu seksi yang berperan dominan dalam pekerjaan, sehingga menimbulkan ketidak harmonisan yang pada akhirnya berimplikasi pada kinerja yang kurang optimal. Pada variabel budaya kerja juga ditemukan beberapa fenomena yang menindikasikan bahwa masih lemahnya budaya kerja yang dimiliki pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala. Sikap pegawai dalam menghadapi pekerjaan masih perlu lebih diperbaiki lagi, karena sebagian pegawai menganggap pekerjaan merupakan keterpaksaan yang harus 1 9 dilaksanakan bukan merupakan kewajiban seorang pegawai utamanya PNS. Pembagian tugas yang tumpang tindih sehingga cenderung ada satu seksi yang berperan dominan dalam pekerjaan, sehingga menimbulkan ketidak harmonisan yang pada akhirnya berimplikasi pada kinerja yang kurang optimal Dari uraian masalah diatas penulis melakukan penelitian atas ke tiga variabel tersebut di atas, dengan judul ”Pengaruh Iklim Organisasi, Pendidikan dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala”. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah iklim organisasi, pendidikan dan budaya kerja secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala? Apakah iklim organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala? Apakah pendidikan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala? Apakah budaya kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja 1 10 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala? Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh iklim organisasi, pendidikan dan budaya kerja secara serempak terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala. Untuk mengetahui dan menganalisis pendidikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala. Untuk mengetahui dan menganalisis budaya kerja terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Donggala. Manfaat Penelitian Manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah : Sebagai masukan bagi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 1 11 (BAPPEDA) Kabupaten Donggala dalam menentukan kebijakan peningkatan hasil kerja pegawai dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Sebagai bahan referensi untuk menambah informasi penelitian selanjutnya, terutama yang berkaitan dengan iklim organisasi, pendidikan, budaya kerja dan kinerja. Merupakan sumbangan teoritis dalam bidang penelitian sumber daya manusia khususnya mengenai iklim organisasi, pendidikan, budaya kerja dan kinerja.